Senin, 05 September 2022

"Jangan jadi ...."

Bismillaah...

Suatu waktu, kami berkumpul membacakan siroh salah satu sahabat Nabi, Abbad bin Bisyr. Buku yang kami pakai berjudul "101 Sahabat Nabi", buku yang pertama kali kuambil di rak buku Aba yang setelah saya buka dan baca sekilas, Alhamdulillaah, bahasanya agak ringan dan In syaa Allah mudah dipahami anak-anak.

Yang bertugas membacakan malam itu adalah Faqih. Saat dibacakan, Ziyad dan Hannan kayak gak serius. Akhirnya, setelah kisah nya selesai dibaca, saya buat kuis dadakan dengan 5 soal, dengan harapan besoknya mereka lebih serius lagi mendengarkan.

Salah satu soal dari kuisnya adalah, "Apa hikmah dari kisah Abbad bin Bisyr yang tadi Faqih bacakan".

Faqih dan Ziyad angkat tangan. Saya persilakan dulu ke Faqih untuk menjawab.

Hikmahnya adalah...

"Kita harus khusyu' kalau sholat. Seperti Abbad bin Bisyr ketika sholat, ada yang memanah tubuhnya sampai 3x, tubuhnya terkena tusukan namun Abbad tetap melanjutkan sholatnya," kata Faqih.


"Kalau Ziyad? Apa hikmah atau pelajaran yang kita dapat?", tanyaku.


Dengan mantap dan bermuka polos, ia menjawab,

"Jangan jadi pemanah!"


Astaghfirullaah, gak nyangka 😂

Ending yang menghibur dan semuanya tertawa kecuali dia 😂😂😂


***

MasyaAllah ya.. di saat lagi lelah-lelahnya karena aktivitas rutin seharian, ditambah dari tadi menegur anak2 yang gak bisa diam dengar kisah, trus waktunya juga sudah jam istirahat malam, Allah hapuskan lelah dengan celotehan polos dari anak-anak.

Semoga mereka tetap menjadi qurrata a'yun sampai kapan pun, jadi anak sholeh, berakhlak yang baik, dan semoga kebersamaan kami di dunia berlanjut kelak hingga ke syurgaNya, aamiin.


5 September 2022

@ilma