Selasa, 25 Desember 2018

Husnul Khatimah

Bismillaah...

Kematian itu pasti, ajal itu sudah ditentukan. Tak perlu khawatir.
Iya, betul.

Tapi, setelah kematian, itu yang paling mengkhawatirkan.

Saya, seringkali memikirkan, bagaimana jika masa itu tiba saat ini.
Siapkah saya?
Selamatkah saya?
Apakah malaikat maut mencabut nyawaku dengan lembut atau sebaliknya?
Lalu setelahnya bagaimana?
Pertanyaan malaikat di alam kubur, akankah saya lancar menjawabnya?
Atau...
Lalu...
Setelahnya, apa? Akankah saya dikumpulkan dengan orang-orang sholeh, atau?

Terlalu banyak yang mesti dipersiapkan, sementara rasanya, kita (*saya) berkejaran dengan waktu. Kadang-kadang, ingin rasanya mengabaikan hal duniawi untuk fokus beribadah. Tapi...

Jika mengingat kembali semua kejadian yang akan dialami di alam kubur, mengingat bagaimana kehidupan orang sholeh dan orang salah setelah kematian, rasa-rasanya...

Apa yang telah saya perbuat sebagai bekalku kelak "pulang ke kampung abadi"?
Rasanya, masih sangat sedikit, bahkan mungkin tidak ada. Sangat khawatir, amalan yang pernah atau saya lakukan selama ini, Allah tolak. Astaghfirullaah...

"Jangan pernah merasa aman dengan amalan yang kita perbuat, karena orang-orang sholeh terdahulu, yang amalan sholehnya jaaaaauh lebih banyak dari kita sekarang ini, masih saja menangis dan mengkhawatirkan "kehidupan"nya kelak."

Semoga Allah istiqomahkan kita dengan sesuatu yang baik-baik saja.
Semoga Allah berkenan meridhoi ibadah kita
Semoga Allah mau mengampuni dosa-dosa kita
Semoga Allah curahkan rahmat untuk kita
Hingga akhir hayat kita adalah husnul khatimah

Jika akhirnya kita husnul khatimah, maka setelahnya tak perlu lagi dirisaukan.
Segalanya akan dipermudah.

Semoga kita termasuk didalamnya, orang-orang yang Allah panggil dalam akhir hidup yang baik, aamiin..


Makassar, 25 Desember 2018

Tidak ada komentar:

Posting Komentar